Kronologi kejadian Raffi Ahmad (Kebetulan Managernya teman saya,
namanya Mira): Jam 3 dini hari mereka (Raffi, supir dan managernya
pulang syuting) sampai rumah jam 3.30-an. Bersamaan dengan itu datang
temannya Raffi 3 orang katanya mau numpang tidur di situ, Raffi enggak
enak nolaknya, ya udah dia suruh masuk dan pada tidur di sofa bawah.
Apesnya temannya Raffi ini udah jadi target operasi polisi dan
diikutin dari Kemang. Kebetulan apesnya akhirnya ke rumah Raffi (jadi
polisi KEBETULAN ke rumah Raffi karena ikutin temannya itu, bukan udah
mengintai rumahnya Raffi selama 3 bulan).
10 menit kemudian datang Wanda Hamidah bawa formulir Caleg buat
ngajak Raffi masuk ke partai dia. Sekedar info: Raffi emang bilang sama
orang-orang yang punya urusan sama dia suruh datang pagi-pagi itu buat
kelarin urusannya sebelum dia berangkat umroh (termasuk Zaskia
Sungkar+suaminya yang emang mau minta tanda tangan kontrak). Sementara
itu Wanda nunggu di ruang bawah, si Raffi lagi mandi di kamar atas,
tiba-tiba Polisi masuk grebek rumahnya.
Ada salah seorang pembantunya Raffi (cewek) sempat lihat satu orang
polisi lempar bungkusan ke dalam ruangan (begitu ketahuan, si polisi
langsung tarik tangannya pembantu itu dan diancam pake pistol suruh
jongkok). Maka terjadilah penggrebekan itu, berita 17 orang itu terlalu
berlebihan. Padahal isinya kebanyakan supir-supir dan pembantu.
Pembantu yang tadi liat polisi lempar bungkusan yang harusnya jadi
saksi nggak dibawa, cuma suaminya aja yang dibawa sambil diancam mau
dipenjara, jadi gemetaran.
Ganja dua linting itu juga nggak tau punya siapa (berita polisi
katanya dari laci Raffi itu bohong). Udah 1 bulan ini Raffi konsumsi
vitamin import dari USA, itupun belinya sama temannya (di USA dan
Singapore dijual bebas). Itu yang dibawa polisi jadi barang bukti yang
katanya ada zat narkotika. Makanya sekarang polisi mencari sela buat
duitin Raffi, padahal dari air seni dan darah udah terbukti negatif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar